Nasi Padang Tidak Selamanya Tinggi Kalori, Begini Cara Mensiasatinya

Foto Nasi Padang pada Minggu (18/12/22) Pukul 11.00 WIB. (Dok. Pribadi/Berliana Ayu Pramudita)

Tangerang Selatan– Hai fit people! Nasi padang menjadi makanan yang banyak digemari oleh semua kalangan. Makanan yang berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat ini menyajikan satu porsi nasi padang dengan beragam jenis lauk makan khas Minang yang berasal dari daging, ayam, ikan, hingga sayur yang menggugah selera.

Faktanya, nasi padang memiliki jumlah kalori yang sangat tinggi. Hal ini dikarenakan nasi padang mengandung minyak, santan, dan lemak sehingga nasi padang tidak cocok apabila dikonsumsi setiap hari. Namun Anda tidak perlu khawatir, agar tetap bisa menikmati nasi padang tanpa takut tinggi kalori diperlukan beberapa cara dalam memilah lauk pauk nasi padang, berikut diantaranya:

1. Komposisi nasi padang seimbang

Pastikan nasi padang terdiri dari serat dan protein untuk mencukupi kebutuhan gizi bagi tubuh selain memperhatikan kandungan kalori. Pada komposisi nasi padang, sayur-sayuran sebagai sumber serat dan protein berasal dari lauk. Selain itu, Anda dapat memilih Dada ayam dan pastikan tidak ada kulitnya untuk mendapatkan asupan protein dikarenakan kandungan protein dalam dada ayam tinggi.

2. Kurangi nasi

Untuk mengurangi kalori, Anda juga dapat mengurangi porsi nasi, hal ini juga baik dalam mencegah terjadinya kenaikan gula darah yang meningkat dikarenakan nasi mengandung glikemik indeks yang tinggi.

3. Hindari olahan yang di goreng

Pasalnya, olahan yang digoreng memiliki kalori yang cukup tinggi, untuk itu pilihlah lauk atau makanan yang dibakar maupun dipanggang. Hal ini dikarenakan makanan yang digoreng dalam minyak panas dapat menghasilkan kolesterol jahat meresap ke dalam makanan Dengan demikian, hal ini juga menjadi penyebab kandungan kalori dalam nasi Padang tinggi.

4. Pilihlah sayur yang direbus dan kurangi kuah santan

Dalam memilih sayur pada nasi padang sebagai asupan serat, Anda dapat memilih sayur daun ubi, daun singkong, ataupun gulai nangka. Akan tetapi, pastikan daun ubi atau daun singkong tersebut direbus tanpa adanya tambahan santan. Namun demikian, jika Anda tetap ingin makan gulai nangka, Anda dapat mengurangi kuah santan dikarenakan jika terlalu berlebihan mengkonsumsi kuah santan dapat meningkatkan kalori dan kolesterol bagi tubuh karena adanya kandungan minyak didalamnya.